With Babyburn and Jirushi in JAPAN FESTIVAL 2010 :)

Holla !!! Apa kabar? Dalam ulasan blog saya kali ini saya mau sharing dan cerita segalanya tentang Japan Festival. Japan Festival tuh even yang diadakan oleh Global Voice. Hei! Stop! Keburu berpikiran negative dengan mengatakan “Ngapain ada Jfest segala. Secara jepang itu bangsa penjajah dan bla…bla..” Watch Your mouth,guys!!
Even ini diselenggarakan tanggal 6-7 agustus kemarin di café nineteen pontianak. Ini bukan sembarang even loh. Karna sebelum even ini berlangsung semua yang berpartisipasi diperbolehkan berkreasi dengan aneka kostum Anime jepang favorit mereka.
Personally, saya juga memakai kostum diacara tersebut. Liat foto diatas. Nah. Seperti itulah kostum saya. Kompakan memang dengan babyburn. Pacar sekaligus sahabat saya itu. (hohoho)

Sebulan sebelum acara,anak-anak Jirushi(salah satu komunitas jepang pontianak yang kabaretnya menuai banyak pujian karna sarat pesan nasionalisme) udah mulai ribut latihan,menyiapkan kostum mereka.
Sebulan sebelum acara pula saya sama babyburn udah share info tentang yukata (atau bhs kerennya kimono). Kami pun Footwalking kepasar-pasar buat nyari bahan terbaik yang nanti nya akan dibuat menjadi kimono kami.

Nyari bahan kemarin kami ditemani Ketua Jirushi, bang Rei. Kak Maho yang melalui mesin jahitnya membuat kimono buat saya sama adit. Trus beberapa anak Jirushi yang lain kayak Yuki,Wana dan Mamang Dani. 
Masuk dari satu toko ke toko lain akhirnya atas saran Bang Rei, yang memilihkan kain nuansa Gothic bermotif bunga dan burung merak hitam.
“ Kalo aku sih suka yang ini” Kata Bang rei menunjuk kain merah itu.
“Kesannya gothic. Dibikin couple aja” Dia menyarankan.

Pada awalnya saya mengira kimono saya bakal agak maskulin. Gila aja. Gak ada unsur ceweknya sama sekali. Merah hitam dengan lukisan bunga putih besar dan burung merak.
Jujur saya senang sekali bisa ikut acara ini. Ikut tertawa dan menikmati acara sekaligus mendampingi pacar saya disetiap kegiatan dan even di komunitasnya. Saya menghargai mereka dan keunikan mereka. Dan juga senang karna ternyata kimono kami dibikin pasangan atau couple. Unik.

Setelah menunggu kurang lebih sebulanan, kimono kami selesai. Saya bawa kerumah tu jahitan dan tak sabar mencobanya sendiri. Namun yang terjadi adalah
“Wah! Is tenggelam nong make kimononya.. panjangan ini.. jadi gimana dong? “ Keluh saya hari itu. Wah.wah. adit lalu menjelaskan bahwa emang begitulah kimono cewek. Dibuat menyapu lantai dengan bahan yang agak banyak.

Saya manggut2. namun masih tetap dodol. Saya memasrahkan aja ama yang tukang masang nya nanti kalo udah dipakai.

Hasilnya: taraaaa!! Rame-rame anak-anak muda dikota pontianak memadati café yang luas tersebut. Unik. Artistik. Klasik. Cool. Semua gabung jadi satu.
Kostum dan kreatifitas mereka patut diperhitungkan. Ada yang make kostum robot-robotan. Yang pake yukata. Yang bawa kipas gede. Anak-anak Jirushi yang ramah serta membumi sangat menarik perhatian saya.

Tertawa. Bercanda. Keliling-keliling stand rame-rame. Its really nice experience for me and my boyfie :*
Ditambah lagi, ide bikin kimono couple ternyata memang gak diprediksi sama anak-anak lain. Hasilnya HANYA saya dan adit yang kompakan begitu. Warna merah dan motif gothic dikimono kami membuat kesan mewah dan menarik perhatian pengunjung.

“Permisi.. Boleh minta fotonya gak?”
“Bahannya kimononya bagus. Minta foto ya?”
"Wah.. kalian berdua couple ya kimononya? minta fotonya donk kak.. :) "
“Boleh numpang foto,mbak?”
“kakak,aku minta foto kakak sama abang donk..”
“minta foto bareng dong bang,,,”Entah sudah berapa banyak malam itu pengunjung yang narik-narik saya dan adit. Minta foto bareng. Saya jadi anak bego malem itu. jelas mengenakan kimono pertama kali dalam hidup saya tapi sayanya gak bawa kamera. tentu saja momen seperti itu harus diabadikan kan? :D

Yang aneh adalah foto saya dan adit malah banyak dikamera pengunjung. -_-"
dan bukan dikamera saya gara-gara saya dihukum papa gara2 ngilangin MMC card canon saya yang didalemnya ada foto2 proyek papah.. Jadi saya diharamkan menyentuh Digicam Canon saya itu.. selama kurang lebih seminggu .. hiks :(

That was an incredible night for me. pengalaman yang gak akan terlupakan. bertemu dengan orang2 dan komunitas jirushi yang ramah. Seperti sudah lama kenal.

Saya senang karana bisa menghabiskan satnite dengan babyburn. Udah gitu bisa ngeliat kemeriahan Japan fest.. :)
Hore! Alhamdullilah :D